Medan – Usai pelaksanaan debat perdana Cabup dan Cawabup Batu Bara di Grand City Hall Medan, Calon Bupati (Cabup) Zahir menjadi rebutan untuk diwawancarai wartawan, Selasa (29/10/24).
Kepada media, Ir. H. Zahir, MAP yang berpasangan dengan Aslam Rayuda, SE, MM, menjelaskan pada lima tahun kepemimpinannya yang lalu telah meletakkan pondasi untuk kesejahteraan masyarakat di Batu Bara.
Diantara pondasi yanv telah diletakkan Zahir diantaranya penetapan lokasi (Penlok) daerah kawasan industri seluas 57 ha di Kuala Tanjung, dalam rangka membuka lapangan kerja bagi putra/i Batu Bara.
Misalnya dengan mendekatkan pemerintahan dalam memberi pelayanan kepada masyarakat dan menyeraf aspirasi dari masyarakat untuk kebutuhan pembangunan.
“Juga saya jelaskan untuk mempercepat membangun pertumbuhan ekonomi masyarakat, saya sudah merenovasi pusat pusat perbelanjaan masyarakat, agar masyarakat dalam menjual hasil perikanan, pertanian dan kebutuhan rumah tangga lainnya lebih bersih,” beber Zahir.
Demikian juga dengan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM ) sebagai upaya membuka lapangan kerja baru bagi kaum ibu, baik dari perizinan, kemasan dan kualitas produksi untuk bisa dipasarkan keluar daerah.
Selain itu tentu yang berhubungan dengan peningkatan kualitas pendidikan dan pelayanan kesehatan masyarakat yang diharapkan kedepan masyarakat mampu bersaing dengan daerah lain dalam kehidupannya.
“Tetapi pondasi ini kan perlu kita lanjutkan, karena masa kepemimpinan saya lima tahun yang lalu, hampir terhenti ketika pertengahan 2020 sd 2023 merebak penyakit Covid-19, sehinga hampir 3 tahun konsentrasi pemerintah mengatasi bencana sosial ini,” tegas Zahir didampingi Aslam Rayuda.
Dikatakan Zahir, dirinya maju untuk periode kedua ini untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, seperti mendatangkan investor membangun kawasan Industri sebagai lapangan kerja baru bagi putra daerah.
Juga meningkatkan berbagai kualitas pelayanan yang semuanya untuk masyarakat Batu Bara yang sehat dan sejahtera. (ps)