Baru 3 Bulan, Perbaikan Tanggul Dalu-Dalu Batu Bara  Senilai 11 Milyar Lebih Sudah Berantakan

REDAKSI BATU BARA

Selasa, 25 Maret 2025 - 13:52

5029 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Batu Bara,  Tanggul sungai Dalu-Dalu di  Kecamatan Air Putih Kabupaten Batu Bara yang nyaris jebol itu sudah 3 bulan selesai diperbaiki.

Warga yang berada di 4 desa yakni, Desa Suka Raja, Desa Aras, Desa Limau Sunde dan Desa Suka Ramai, Kecamatan Air Putih sudah bergembira.

Namun rasa gembira itu kini mulai berubah menjadi rasa cemas karena melihat hasil perbaikan tanggul yang dikerjakan oleh CV. RA yang menelan dana senilai 11 Milyar lebih, kini tampak sudah mulai retak-retak dan berantakan.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pasalnya selama 3 bulan pasca selesainya perbaikan, kondisi besi penahan bangunan tanggul tersebut terlihat sudah miring. Cor beton panjang pengunci besi penahan air yang ditanam juga sudah banyak mengalami keretakan.

Kondisi ini ditenggarai akibat campuran semen tidak standar ataupun akibat terlalu cepat membuka perancah awal dari cor-coran beton tersebut.

Perbaikan tanggul ini semakin kuat diduga asal jadi, pasalnya tanah uruq pada tanggul ini diduga tidak dipadatkan dengan alat berat pemadat seperti Bomag, Woles dan lainnya. Sehingga kepadatan tanggul tersebut diduga tidaklah kuat dan maksimal ketika nantinya menahan terjangan air sungai ketika banjir.

Ditambah lagi bantaran sungai yang merupakan penahan tanggul ini harusnya ditimbun dengan material tanah uruq namun malah ditimbun dengan material pasir dan diduga daya tahan dan tingkat kepadatannya sangat berkurang.

Setelah kondisi diatas viral di pemberitaan media televisi dan media online, barulah para pekerja tanggul mulai menimbun bantaran sungai dengan material tanah uruq.

Awalnya Rano Nainggolan salah satu pekerja CV. RA berjanji akan mengeruk kembali material pasir yang ditimbun pada bantaran sungai. Karena hanya bersifat sebagai penahan besi untuk sementara waktu saja.

Namun ternyata hingga perbaikan tanggul selesai bantaran sungai yang ditimbun pasir ini bukannya dikeruk kembali namun malah ditimpa dengan tanah uruq, seolah olah agar timbunan tersebut terlihat murni menggunakan material tanah uruq.

Ketika dikonfirmasi media via Whats app, Rano Nainggolan selaku pekerja membenarkan bahwa kondisi cor beton banyak mengalami keretakan.

“iya bg, amanlah itu bg, besok kita jumpa ya bg”

Selanjutnya ketika dikonfirmasi ulang via telpon, Rano justru lebih memilih bungkam dan menolak memberikan klarifikasi dan hanya sedikit berkata.

“jumpalah dulu, jumpa jumpa kita yuk berdua aja skrg, bukan cakapmu kayak apa kuliat a.., kau bukan penyidik, uda jumpa aja kita, tutup Rano, Senin (24/03/2020).

Melihat kondisi dan cara kerja yang asal jadi seperti diatas, perbaikan tanggul senilai 11 milyar lebih, yang dikerjakan oleh CV. RA ini diduga kuat berindikasi aroma korupsi.

Selanjutnya warga meminta kepedulian dan keberanian Aparat Penegak Hukum seperti Polres dan Kejari Batu Bara, Polda dan Kejatisu Sumatera Utara hingga Polri dan Kejagung agar mengusut tuntas proyek asal jadi ini. (ril/ps)

 

 

Berita Terkait

Ketua Umum DPP LPAI Prof DR Seto Mulyadi, M. Si, S. Psi, Hadirin Pelantikan DPD LPAI Batu Bara
Aipda Dodi Setiawan Bantah Bentak Warga yang Melapor ke Propam Polres Batu Bara
Edarkan Sabu di Nibung Hangus, Dua Sejoli Ditangkap
Orangtua Korban Dugaan Percabulan Keberatan Atas Pemberitaan Tanpa Konfirmasi Dengan Pihaknya
GAMKI Dukung Pengungkapan Kasus BTT Dinkes PPKB Batu Bara
Alasan Pesta Rakyat, Diduga Sekda Batu Bara Minta Bantuan ke Perusahaan
Berita Kehilangan/Tercecer 
Tim Advokasi Media, Minta Perwakilan PT Media Antar Nusa, Razia Reseller Jual Kupon Internet/WiFi Nusanet

Berita Terkait

Minggu, 20 April 2025 - 19:39

Ketua OKK Grib Jaya Medan : Tangkap Pelaku Penganiayaan Wartawan Leo Sembiring

Minggu, 20 April 2025 - 19:27

Ketua Umum LSM LIBERAL Desak Polda Sumut Tangkap Pelaku Kekerasan Terhadap Wartawan Leo Sembiring

Minggu, 20 April 2025 - 19:11

Ketua Umum Horas Bangso Batak Lamsiang Sitompul,SH,MH : Pelaku Penganiayaan Wartawan Leo Sembiring Harus Juga Dijerat Dengan Undang Undang Pers

Kamis, 17 April 2025 - 22:09

Guyub TNI – Mahasiswa Sebagai Pilar Bangsa Sudah Terjalin Sejak Lama, Waspadai Upaya Pecah Belah

Kamis, 17 April 2025 - 21:13

Penetapan status DPO sudah sesuai KUHAP , Tegas praktisi Hukum Hendrik Pakpahan , S.H

Kamis, 17 April 2025 - 20:59

Putra Surbakti Cs Diduga Kuasai Peredaran Narkoba di Lapas Kelas I Tanjung Gusta Medan

Kamis, 3 April 2025 - 07:52

Wujud Keseriusan, Lapas Tebing Tinggi Petugas Berikan Pelayanan Prima Kunjungan Hari Ketiga Idul Fitri 1446 H

Kamis, 3 April 2025 - 03:39

Kunjungan Lebaran Hari ke-3 di Lapas Perempuan Medan: Momen Kebersamaan dan Keberkahan

Berita Terbaru